JATIMTIMES - Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) Kabupaten Malang telah melakukan koordinasi pembahasan kerja sama dengan BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda. Kerja sama tersebut turut ditujukan guna mengintegrasikan aplikasi PUSDA ASIIK dengan data cuaca.
"Melalui kerja sama ini, PU SDA Kabupaten Malang dapat melakukan overlay data cuaca pada jaringan irigasi dan infrastruktur sumber daya air," terang Kepala Dinas PU SDA Kabupaten Malang Farid Habibah, Rabu (22/10/2025).
Baca Juga : Dinas PU SDA Malang Bakal Gunakan AI dan Analisis Risiko Spasial di Tahap Lanjut PUSDA ASIIK 2028-2029
Sebagai informasi, aplikasi PUSDA ASIIK merupakan sistem informasi berbasis spasial. Hingga saat ini aplikasi tersebut juga terus dikembangkan oleh Dinas PU SDA Kabupaten Malang.
"Aplikasi PUSDA ASIIK ini turut ditujukan dalam upaya meningkatkan efektivitas pengelolaan sumber daya air sekaligus sistem peringatan dini di wilayah Kabupaten Malang," terang Habibah.
Guna mendukung akurasi dan kemutakhiran informasi dalam sistem aplikasi PUSDA ASIIK itu lah, disampaikan Habibah, maka diperlukan adanya sebuah integrasi dengan data cuaca dan curah hujan terkini. Data yang diperlukan dalam integrasi tersebut bersumber dari BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda.
"Sedangkan wujud integrasi tersebut juga melalui pemanfaatan data radar cuaca WOFI (Weather Observation and Forecast Integrated)," terangnya.
Baca Juga : Dinas PU SDA Malang Bakal Hadirkan Dashboard Real Time & Telemetri di PUSDA ASIIK 2026-2027
Diharapkan, dengan adanya pembahasan kerja sama tersebut nantinya dapat berdampak signifikan pada optimalisasi pengelolaan sumber daya air. Termasuk dalam rangka pengambilan keputusan terkait operasi, pemeliharaan, hingga mitigasi potensi banjir dan kekeringan.
"Sehingga pengambilan keputusan dapat dilakukan secara lebih cepat, tepat, dan berbasis pada data secara aktual," pungkas Habibah.
