Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Pemerintahan

Perizinan Perumahan di Kota Batu Bakal Ditambah Kajian Penyediaan Sumur Resapan dan Biopori

Penulis : Prasetyo Lanang - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

07 - Dec - 2025, 17:11

Placeholder
Ilustrasi. Perizinan Perumahan Kota Batu bakal dilengkapi kajian Penyediaan dan daya tampung sumur resapan hingga biopori.(Foto: Prasetyo Lanang/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu berencana menambahkan poin kajian mengenai daya tampung sumur resapan dan biopori dalam perizinan perumahan. Hal tersebut sebagai upaya melengkapi izin mengenai analisis dampak lingkungan (amdal) terhadap berdirinya perumahan.

Kepala DLH Kota Batu Dian Fachroni Kurniawan menjelaskan, sejauh ini proses perizinan perumahan yang telah berjalan sudah tertera mengenai kajian lingkungannya. Namun kajian yang ada dirasa belum lengkap.

Baca Juga : Shell Kembali Jual Bensin, Ini Rincian Harganya

Hanya sebatas perhitungan penyediaan ruang terbuka hijau (RTH) pada prasarana, sarana dan utilitas (PSU) yang diserahkan pengembang kepada Pemkot Batu. Termasuk penyediaan sumur resapan dan biopori di kawasan tersebut.

"Perhitungan kembali besaran daya tampung dan daya dukung sumur resapan dan biopori yang ideal itu belum ada," ungkap Dian saat dikonfirmasi, belum lama ini.

Pihaknya berencana untuk menambahkan kajian itu sebelum proses penyerahan PSU dilakukan. Dikatakannya, skema perhitungan daya tampung sumur resapan dan biopori akan dihitung dari analisis kondisi lingkungan.

Caranya yakni menghitung curah hujan per tahun dengan luasan kawasan permukiman tersebut. "Perhitungan itu akan menghasilkan daya tampung sumur resapan yang ideal," tambahnya. 

Kapasitas ideal sumur resapan dan biopori di wilayah perumahan dinilainya menjadi aspek penting. Salah satu manfaatnya yakni upaya pemulihan lahan dan memitigasi adanya bencana alam akibat ekosistem yang kurang seimbang. Berkurangnya daerah tangkapan air atau catchment area membuat wilayah rentan terjadi bencana.

Baca Juga : Jamin Ketersediaan Stok, Pertamina Siapkan 12.240 Metrik Ton LPG untuk Suplai Kota Batu Jelang Nataru 

Selain itu, Dian mengaku juga tengah menyiapkan kajian hidrologi untuk menentukan recatchment area. Tidak hanya sekadar memasifkan gerakan penanaman pohon. Namun juga menentukan titik penanaman yang tepat di titik yang berpotensi menghasilkan dukungan sumber mata air.

"Kajian akan kami diskusikan juga dengan Perumdam Among Tirto dalam waktu dekat," imbuhnya.


Topik

Pemerintahan Perizinan Perumahan DLH Kota Batu perumahan Kota Batu Sumur Resapan Biopori



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Ponorogo Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Prasetyo Lanang

Editor

Sri Kurnia Mahiruni