JATIMTIMES - Pada momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 tahun 2025 yang mengusung tema "Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu", Wakil Bupati Malang Lathifah Shohib berkesempatan menyerahkan penghargaan kepada para atlet dan pemuda berprestasi Kabupaten Malang.
Penyerahan penghargaan dilakukan Lathifah di halaman Pendapa Agung Kabupaten Malang di sela-sela upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 yang disaksikan oleh Ketua DPRD Kabupaten Malang Darmadi beserta anggota, Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Malang Zulham Mubarrok, Kepala Sekolah SMA Taruna Nusantara Malang Mayjen TNI M. Mahbuh Junaedi, serta jajaran kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang.
Baca Juga : Rakor bersama Guru PAUD dan TK: Dispendukcapil Kabupaten Blitar Mantapkan Gerakan Adminduk Sejak Dini
Lathifah menyerahkan penghargaan kepada 23 atlet Kabupaten Malang yang telag berprestasi dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur ke-IX tahun 2025 yang secara simbolis diberikan kepada Fitrotul Maulidia yang meraih medali emas cabang olahraga (cabor) sambo dengan hadiah Rp 40 juta.
Lalu, Azriel Arafi Putra yang meraih medali perak cabor pencak silat dengan hadiah Rp 20 juta; Alamsyah Surya Kencana yang meraih medali perunggu cabor kempo dengan hadiah Rp 10 juta; Rain Anggia Yasmin Syahira yang meraih medali emas cabor sepatu roda dengan hadiah Rp 53,5 juta; Naufal Rachel Abhita yang meraih medali perunggu cabor senam dengan hadiah Rp 15,5 juta; serta Pacho Andri Satrio yang meraih medali perak cabor hockey dengan hadiah Rp 66,5 juta.
Selain itu, Lathifah juga menyerahkan penghargaan kepada beberapa atlet Kabupaten Malang yang berprestasi di berbagai ajang kompetisi olahraga. Di antaranya Fadli Adi Jatmiko yang meraih medali perak cabor karate pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) ke-14 dengan hadiah Rp 3 juta.
Kemudian Neila Elvina Cetta yang meraih medali perunggu cabor renang pada Popda ke-14 dengan hadiah Rp 1 juta; Muhammad Zidane Fathoni Arafat yang meraih medali emas pada Peparpeda ke-II dengan hadiah Rp 5 juta; Muhammad Habbibie Putra Yudha yang meraih medali perunggu pada Peparpeda ke-II dengan hadiah Rp 1 juta; Baridey Kamamoya yang meraih medali emas pada Forda ke-II dengan hadiah Rp 5 juta; serta Natwa Zahra Ramadhani yang meraih medali perak pada Forda ke-II dengan hadiah Rp 3 juta.

Selain kepada para atlet berpestasi, Lathifah juga menyerahkan penghargaan kepada sembilan pemuda berprestasi yang telah ditetapkan oleh DPD KNPI Kabupaten Malang. Di masing-masing pemuda mendapatkan penghargaan berupa uang tunai sebesar Rp 750 ribu.
Kesembilan pemuda itu di antaranya Devi Avionita sebagai pemuda seni, budaya dan pariwisata; Hagusman Priyo Santoso sebagai pemuda inovasi pertanian berkelanjutan; Nur Wahyu Azis sebagai pemuda desa inovatif; Muhammad Hilmy Ash-Shiddiqy sebagai pemuda penggerak literasi; Evandra Florasta sebagai atlet muda berbakat; Nisrina Aira Firdaus sebagai pemuda berprestasi di bidang olahraga; Andika Fajar Kurniawan sebagai pelopor inovasi sosial kepemudaan; Doni Setyawan sebagai pemuda inspiratif pembangun ekosistem komunitas; serta Lukman Hakim Arifin sebagai pemuda inovatif di bidang wirausaha sosial.
Wakil Bupati Malang Lathifah mengucapkan selamat kepada seluruh atlet dan pemuda yang telah berprestasi serta memberikan manfaat untuk orang banyak, khususnya bagi Kabupaten Malang.
Baca Juga : Masih Proses, Dinas PUPRPKP Kota Malang Klarifikasi Video Viral Proyek Drainase di Jalan LA Sucipto
Menurut Lathifah, perjuangan para pemuda saat ini memang telah bergeser dan berbeda dengan para pemuda di zaman perjuangan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Kita tidak lagi mengangkat bambu runcing, tetapi mengangkat ilmu, kerja keras dan kejujuran. Namun semangatnya tetap sama, Indonesia harus berdiri tegak, Indonesia tidak boleh kalah," ungkap Lathifah kepada JatimTIMES, Selasa (28/10/2025).
Pihaknya juga menyampaikan pesan perjuangan yang selalu digaungkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto, yakni jangan takut bermimpi besar, jangan takut gagal, kalian para pemuda bukan pelengkap sejarah, tetapi kalian para pemuda adalah penentu sejarah berikutnya.
Oleh karena itu, Lathifah terus mengajak para atlet dan pemuda di Kabupaten Malang agar terus berprestasi serta dapat mengharumkan nama Kabupaten Malang hingga di dunia internasional.
"Saya ucapkan Selamat Hari Sumpah Pemuda Ke-97 Tahun 2025. Mari kita jaga api perjuangan ini. Mari kita buktikan bahwa Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar. Demi Indonesia Raya yang kuat, adil, makmur dan disegani dunia," pungkas Lathifah.
