Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Pemerintahan

34 Titik Drainase Dikebut, DPUPRPKP Kota Malang Wujudkan Infrastruktur Tangguh Hadapi Musim Hujan

Penulis : Hendra Saputra - Editor : Yunan Helmy

04 - Oct - 2025, 19:39

Placeholder
Kepala DPUPRPKP Kota Malang Dandung Djulharjanto (foto: Hendra Saputra/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang terus berpacu dengan waktu untuk menuntaskan masalah klasik yang setiap musim hujan menghantui warga, yakni banjir dan genangan air.

Melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP), upaya serius kini difokuskan pada penyelesaian proyek drainase di 34 titik rawan banjir yang tersebar di seluruh wilayah kota.

Baca Juga : Tim Geypens Bersinar di FC Emmen usai Batal Gabung Timnas U-22 Indonesia

Kepala DPUPRPKP Kota Malang Dandung Djulharjanto menegaskan bahwa pekerjaan fisik sudah berjalan dengan progres 65,66 persen dan ditargetkan rampung akhir November 2025.

“Kami tekankan kepada seluruh rekanan agar pekerjaan selesai tepat waktu sesuai surat perintah kerja (SPK). Tidak boleh ada sisa pekerjaan yang mengganggu kenyamanan masyarakat,” ujar Dandung.

Pekerjaan drainase ini mencakup sejumlah ruas utama seperti Jalan Raya Langsep, Jalan IR Rais, Jalan Janti, dan Jalan Arjuno, serta beberapa titik lain yang selama ini dikenal rawan tergenang.

Langkah ini menjadi bagian dari program besar penataan sistem drainase terpadu Kota Malang, yang menitikberatkan pada peningkatan kapasitas saluran sekaligus penyambungan antar-outlet agar air mengalir lebih cepat ke sungai.

“Contohnya di Jalan IR Rais. Sebelumnya air dari Pasar Kasin mengalir ke arah Tanjungrejo. Sekarang kami sudet langsung ke Sungai Sukun agar lebih cepat,” terang Dandung.

Sementara untuk Jalan Raya Langsep, pekerjaan tahun ini merupakan lanjutan proyek 2021 yang tertunda karena efisiensi anggaran. Kini, saluran di kawasan tersebut akan disambungkan ke Sungai Metro di Jalan Jupri agar genangan di kawasan sekitar tak lagi berulang.

Karena sebagian besar ruas jalan tergolong sempit, DPUPRPKP menerapkan strategi kerja dua waktu (shift), mulai pagi dan malam hari. Pekerjaan malam difokuskan di jalan-jalan padat seperti Janti, IR Rais, dan Arjuno, untuk meminimalkan gangguan lalu lintas warga.

“Kami ingin semua berjalan lancar tanpa menimbulkan kemacetan. Makanya pekerjaan malam hari jadi pilihan di beberapa titik,” tambahnya.

Baca Juga : Ketika Dua Perempuan Jadi Panglima, UIN Malang Dapat Pujian dari Menteri Haji dan Umrah RI

Selain itu, pengawasan di lapangan diperketat. Terutama di dua lokasi yang sempat mengalami penolakan warga terkait akses rumah dan toko selama proses penggalian saluran.

Namun, Dandung memastikan seluruh permasalahan sudah terselesaikan melalui musyawarah dan berita acara kesepakatan antara warga dan kontraktor.

“Alhamdulillah semua sudah disepakati dan pekerjaan bisa lanjut kembali. Kami juga menambah alat berat seperti dua ekskavator agar progres lebih cepat,” ujarnya.

Menurut Dandung, proyek drainase tahun ini bukan sekadar proyek fisik, tetapi bagian dari visi besar Pemkot Malang untuk membangun sistem drainase yang saling terintegrasi. Dengan jaringan saluran yang terkoneksi hingga titik outlet utama, diharapkan air hujan dapat mengalir optimal tanpa menimbulkan luapan.

“Tekad kami jelas, bagaimana drainase Kota Malang bisa terhubung satu sama lain dan banjir bisa tuntas. Kami ingin warga terbebas dari genangan air,” tegasnya.

Selain 34 titik yang tengah dikerjakan, DPUPRPKP juga tengah memetakan 23 titik lain di 57 kelurahan yang masih berpotensi menimbulkan genangan saat curah hujan tinggi. Semua akan dimasukkan dalam rencana lanjutan tahun 2026.


Topik

Pemerintahan Drainase Kota Malang cegah banjir DPUPRPKP Kota Malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Ponorogo Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hendra Saputra

Editor

Yunan Helmy

Pemerintahan

Artikel terkait di Pemerintahan